Rabu, 04 September 2013

Daily Report 04 September 2013

Market Review
Informasi lebih detil, bisa anda download di sini
  • Euro Was-Was Menjelang Rapat ECB. Euro anjlok ke posisi terendah 1½-bulan versus Dollar AS, dipicu ekspektasi bahwa European Central Bank masih akan menjaga komitmen suku bunga rendah guna menopang pemulihan yang baru dimulai. 
  • Data Konstruksi Inggris Menopang Sterling. Sterling menyentuh level puncak 6-hari terhadap Dollar AS pasca sebuah laporan menunjukkan indeks konstruksi Inggris tumbuh pada laju tercepat sejak September 2007. 
  • Keputusan Kebijakan RBA Melegakan Aussie. 
  • RBA Pertahankan Suku Bunga 2.5%. Reserve Bank of Australia mempertahankan tingkat suku bunga acuan 2.5%. 
  • Asia Yakin dengan Perekonomian Global. Bursa saham Asia menguat setelah meningkatnya aktivitas sektor manufaktur Cina dan Eropa membuat investor yakin akan berlanjutnya momentum pertumbuhan ekonomi dunia. 
  • Ketegangan Suriah Batasi Penguatan Wall Street. Bursa saham AS menguat terbatas pada hari Selasa setelah data aktivitas manufaktur AS dan manufaktur global dirilis positif, sementara Gedung Putih sedang melobi Kongres untuk menyutujui aksi militer ke Suriah.
  • Emas Menguat Akibat Tensi Timur Tengah. 
  • Obama Meminta Dukungan Menyerang Suriah, Minyak Menguat. Minyak menguat setelah Presiden Barack Obama mencari dukungan Kongres untuk melancarkan aksi militer keSuriah, mendorong kekhawatiran akan terganggunya pengiriman minyak dari Timur Tengah.
  • Microsoft Akan Beli Unit Bisnis Nokia. Microsoft Corp. setuju untuk membeli unit handset,lisensi dan paten Nokia senilai $7.2 miliar.
  • Samsung akan Perkenalkan New Galaxy Note dan Smartwatch. Samsung diperkirakan akan merilis versi terbaru dari Galaxy Note, bersama dengan perangkat kategori baru “smartwatch” yang dinamai Galaxy Gear, pada pameran elektronik IFA di Berlin hari Rabu.
  • EUR/USD. Bias bearish dalam jangka pendek, khususnya jika harga mampu break dibawah area 1.3165 untuk memicu momentum bearish lebih lanjut menuju area support kunci 1.3105, sebelum membidik 1.3000 dalam jangka panjang.
  • GBP/USD. Bias bearish dalam jangka pendek menguji area 1.5425 -1.5390, break dibawah area tersebut seharusnya memicu momentum bearish lebih lanjut menuju area 1.5205 dalam jangka panjang. 
  • USD/JPY. Bias masih bullish dalam jangka pendek, dibutuhkan break diatas area 100.55 untuk memicu momentum bullish lebih lanjut menguji area resisten kunci 101.55.
  • XAU/USD. Bias bullish dalam jangka pendek menguji area 1423, break diatas area tersebut akan memberikan dorongan pada harga untuk menguji area 1435.
  • Hang Seng Futures. Hang seng pada grafik harian tertahan di MA 200 disekitar area 22215. 
  • Nikkei Futures. Bias masih bullish dalam jangka pendek menguji area 13950 – 14000, break diatas area tersebut seharusnya memicu momentum bullish lebih lanjut menguji area 14140.
  • Kospi Futures. Seperti terlihat pada grafik 4 jam, kospi berada pada fase koreksi bearish
Informasi lebih detil, bisa anda download di sini

Tidak ada komentar: